Tauhid uluhiyah. Adapun yang dimaksud dengan tauhid uluhiyah yaitu mengimani bahwasanya hanya Allah yang berhak disembah, tidak ada sekutu bagiNya. Dan ini adalah makna arti dari kalimat Laa Ilaha Illallah. Karena makna Laa Ilaha Illallah adalah ‘tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah.’ Tauhid Rububiyyah. إفراد الله
Segala puji hanya milik Allah, shalawat, salam dan keberkahan atas Nabi Muhammad, keluarga dan para sahabat beliau. Amma ba’du. Jawaban pertanyaan pertama: Benar, Allah Ta’ala disifat dengan sifat keindahan, sebagaimana tertuang dalam shahih Muslim (91), dari jalan Ibrahim An-Nakha’i, dari Alqamah, dari Ibnu Mas’ud, dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
Tugas/3 Pertanyaan: 1. Ayat Al Qur'an berikut yg mengandung tauhid uluhiyyah adalah ayat A. Bismillaahir Rahmaanir Rahiim B. Alhamdu lillaahi Rabbil 'aalamiin C. Ar-Rahmaanir-Rahiim D. Iyyaaka na'budu wa lyyaaka nasta'iin 2. Ayat Al Qur'an yg mengandung tauhid rububiyyah adalah A. Al lazii yuwas wisu fii suduurin naas B. Minal jinnati wan naas
Pembahasan. Allah Maha Esa dalam Al-Qur'an disebut اَحَدٌ sebagaimana dalam surat Al-Ihlas ayat 1 قُلۡ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌ. Maksud dari Allah Maha Esa yaitu Allah itu tunggal, tidak ada yang menyamainya, tidak sekutu baginya, tidak mempunyai anak, juga tidak mempunyai ibu atau bapak (tdk diperanakkan). Surat Al
Artinya: “Yang kedua adalah tauhid rububiyah, seperti pengakuan bahwasanya Allah adalah pencipta segala sesuatu dan bahwasanya alam semesta tidak mempunyai dua pencipta yang setara dalam sifat dan perbuatannya. Tauhid ini adalah benar tanpa diragukan lagi. Ia adalah puncak menurut banyak pemikir dan ahli kalam serta segolongan Sufi.
Al-Baqarah: 260) Ketiga, bahwa Allah bersumpah dengan sesuatu yang agung, hal itu menunjukkan kesempurnaan kekuasaan, keagungan dan ilmu-Nya. Maka, ciptaan yang Dia bersumpah dengannya, adalah bukti akan kebenaran yang bersumpah lewat keagungan apa yang diciptakan. Keempat, mengisaratkan kedudukan yang disumpah.
Tentang iman kita dapat temukan dalam ilmu tauhid (ushuluddin), sasarannya i’tiqad (akidah/kepercayaan). Umpamanya bagaimana kita (keyakinan dalam hati) terhadap Tuhan, malaikat-malaikat, rasul-rasul, kitab-kitab suci, kampung akhirat, hari kebangkitan, surga, neraka, qadha dan qadhar (takdir). Tentang ihsan kita dapat temukan dalam ilmu tasawuf.
a. tauhid uluhiyah b. tauhid rububiyah c. tauhid wahdaniyah d. tauhid asma wa sifat 2. kewajiban pertama bagi orang yang masuk Islam adalah.. a. shalat 5 waktu b. membayar zakat c. melaksanakan haji d. mengikrarkan syahadat 3. Tauhid uluhiyah disebut juga dengan.. a. tauhid ibadah b. Tauhid uluhiyah c. tauhid rububiyah d. tauhid asma wa sifat
7yEHPu.